Bacaan Doa Mohon Perlindungan dari Orang Dzalim

B
Jakarta

Dalam kehidupan bermasyarakat, seorang muslim tidak dapat terhindarkan dari perlakuan buruk orang-orang yang dzalim. Berdoa untuk memohon perlindungan kepada Allah adalah salah satu cara agar terhindar dari orang dzalim.

Allah telah berfirman dalam Al-Qur’an surat Asy-Syura ayat 42, bahwa setiap perbuatan dzalim akan mengundang azab yang pedih.

إِنَّمَا ٱلسَّبِيلُ عَلَى ٱلَّذِينَ يَظْلِمُونَ ٱلنَّاسَ وَيَبْغُونَ فِى ٱلْأَرْضِ بِغَيْرِ ٱلْحَقِّ ۚ أُو۟لَٰٓئِكَ لَهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ

Artinya: Sesungguhnya dosa itu atas orang-orang yang berbuat zalim kepada manusia dan melampaui batas di muka bumi tanpa hak. Mereka itu mendapat azab yang pedih.

Bacaan Doa Terhindar dari Orang Dzalim

Doa ketika agar terhindar dari orang dzalim berikut ini dapat dibaca apabila bertemu musuh atau orang jahat. Adapun doa berikut yang dapat diamalkan oleh umat muslim didasarkan pada HR. Al-Bukhari no. 4563 5/172.

Diriwayatkan oleh Abdullah bin Abbas Radhiyallahu ‘Anhuma,

حَسْبُنَا اللَّهُ وَنِعْمَ الْوَكِيلُ

Arab-latin: Hasbunallah wa ni’mal wakiil.

Artinya: “Cukuplah Allah menjadi Penolong kami, dan Allah adalah sebaik-baik Pelindung.”

Doa tersebut juga pernah dibaca oleh Nabi Ibrahim AS ketika dilemparkan ke api dan pernah juga dibaca oleh Nabi Muhammad SAW. Doa ini juga merupakan bagian dari surat Ali Imran ayat 173.

Dilansir dari laman resmi NU Online (16/5/2023), doa di atas dianjurkan untuk dibaca sejumlah 119 kali dalam sehari untuk menghadapi orang-orang yang tidak suka, orang yang memusuhi, dan sebagainya. Kemudian, apabila musuhnya genting, maka dapat dibaca 450 kali.

Surat Al Mu’minun Ayat 94

Selain bacaan doa di atas, kita juga dapat membaca surat Al Mu’minun ayat 94 dalam kehidupan sehari-hari agar terhindar dari orang yang dzalim.

رَبِّ فَلَا تَجْعَلْنِى فِى ٱلْقَوْمِ ٱلظَّٰلِمِينَ

Arab-latin: Rabbi fa lā taj’alnī fil-qaumiẓ-ẓālimīn

Artinya: “Ya Tuhanku, maka janganlah Engkau jadikan aku berada di antara orang-orang yang dzalim.”

H. Hamdan Hamedan, MA. menyebutkan dalam bukunya yang berjudul Doa dan Zikir Sepanjang Tahun, Allah memerintahkan Nabi Muhammad SAW untuk berdoa supaya dijauhkan dari orang-orang dzalim ketika Dia hendak mengazab mereka.

Perintah berdoa seperti ini diajarkan Allah karena musibah yang ditimpakan kepada orang-orang durhaka, kadang juga menimpa orang-orang yang tidak bersalah karena mereka hidup bersama dalam masyarakat atau suatu negeri.

Surat Al Ankabut Ayat 30

Dalam buku Kumpulan Doa Mustajab Pembuka Pintu Rezeki oleh KH. Sulaeman Bin Muhammad Bahri, disebutkan bahwa doa Nabi Luth dalam Al Qur’an surat Al Ankabut ayat 30, dapat dipraktikkan umat muslim untuk memohon pertolongan Allah.

رَبِّ انْصُرْنِيْ عَلَى الْقَوْمِ الْمُفْسِدِيْنَ

Arab-latin: Rabbinṣurnī ‘alal-qaumil-mufsidīn

Artinya: “Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu.”

Nabi Luth meminta pertolongan kepada Allah dari kedzaliman kaum sodom. Meskipun Nabi Luth telah memberi tahu bahwa perilaku mereka sesat dan tercela, kaum sodom malah menolak keras, mengancam, bahkan mengusir Nabi Luth.

Atas segala perbuatan dzalim mereka kepada Nabi Luth, Allah kemudian mengabulkan doanya dengan dengan mengirimkan azab berupa gempa bumi yang dahsyat disertai hujan batu.

Surat Al Qasas Ayat 21

Adapun untuk memohon pertolongan dan perlindungan dari Allah, umat muslim juga dapat mengamalkan doa Nabi Musa yang tercantum dalam Al Qur’an surat Al Qasas ayat 21.

رَبِّ نَجِّنِيْ مِنَ الْقَوْمِ الظّٰلِمِيْنَ

Arab-latin: Fa kharaja min-hā khā`ifay yataraqqabu qāla rabbi najjinī minal-qaumiẓ-ẓālimīn

Artinya: “Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari kaum yang dzalim.”

Pada masa itu, Nabi Musa AS keluar dari kota Fir’aun dengan diliputi rasa takut dikarenakan pengejaran oleh pasukan Fir’aun. Maka, Nabi Musa pun berdoa kepada Allah supaya berkenan menyelamatkannya dari orang-orang yang dzalim dan hendak mencelakainya, yakni Fir’aun dan para tukang sihir suruhannya.

Surat Al Ikhlas, An Nas, dan Al Falaq

Selain doa-doa di atas, membaca surat pendek Al Ikhlas, An Nas, dan Al Falaq juga dapat menjadi bacaan untuk memohon pertolongan dari Allah SWT dari orang-orang yang jahat dan dzalim.

Julukan lain untuk surat Al Falaq dan An Nas adalah surat mu’awwidzat atau surat yang berisi permohonan perlindungan kepada Allah. Ketiga surat ini biasa dibaca sebagai bagian dalam rangkaian dzikir selepas sholat fardhu, sebagaimana hadits berikut ini.

Dari ‘Uqbah bin ‘Amir, ia berkata,

أَمَرَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أَنْ أَقْرَأَ الْمُعَوِّذَاتِ دُبُرَ كُلِّ صَلَاةٍ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam memerintahkan kepadaku untuk membaca mu’awwidzat di akhir shalat (sesudah salam).” (HR. An-Nasa’i no. 1336 dan Abu Daud no. 1523. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih).

Demikian bacaan doa agar terhindar dari orang yang dzalim. Semoga dapat menjadi pengetahuan dan kita semua bisa terhindar dari sifat orang-orang yang dzalim.

Simak Video “Kekuatan Doa
[Gambas:Video 20detik]
(dvs/dvs)

source

About the author

Ade Munaa

Worked as an IT engineer in several companies and became a freelance software developer. More than 20 years of experience creating and managing sites in various software languages.

Add comment

By Ade Munaa

Komentar Terbaru

Tidak ada komentar untuk ditampilkan.